Jenis-jenis Pengambilan Keputusan Bisnis

Jika Anda ingin mendapatkan slide powerpoint presentasi yang bagus tentang management skill, strategi bisnis dan leadership skills, silakan KLIK DISINI.

Tidak satu pun gaya pengambilan keputusan “terbaik” dalam setiap pekerjaan atau situasi. Bagaimanapun, setiap gaya tersebut akan menghasilkan hal yang lebih baik jika ada keselarasan antara pekerjaan dengan individu. Pekerjaan-pekerjaan yang sangat terprogram yang membutuhkan kecepatan dan sikap yang konsisten terhadap prosedur, misalnya, akan lebih pas jika ditangani oleh individu dengan Decisive style.

Dalam pekerjaan-pekerjaan yang memerlukan penyesuaian plus kecepatan dan kelihaian sebagai lawan dari konsistensi dan kehandalan individu dengan Flexible style akan lebih efektif. Dalam pekerjaan-pekerjaan yang rumit dan situasi berubah secara cepat, se¬perti riset pesawat udara, individu dengan Inte¬grative style akan lebih sukses menanganinya. Sementara itu, manajer proyek pendaratan di bulan, umpamanya, yang membutuhkan analisa data yang banyak untuk menghasilkan kesimpulan tunggal, biasanya akan lebih baik jika dia tergolong tipe Hierarchic style. Continue reading

Pola dan Dimensi Pengambilan Keputusan Bisnis

Jika Anda ingin mendapatkan slide powerpoint presentasi yang bagus tentang management skill, strategi bisnis dan leadership skills, silakan KLIK DISINI.

Individu yang memiliki gaya pengambilan keputusan “hirarki” mempergunakan jumlah informasi yang banyak, sehingga memungkinkan mereka untuk menganalisa secara hati-hati agar diperoleh satu kesimpulan terbaik. Mereka menghargai kesempurnaan, ketepatan, dan ketelitian. Akibatnya, mereka menyukai kontrol terhadap aktivitas yang berjalan.

Tipe Hierarchic lebih senang ter¬hadap perencanaan cermat untuk selang yang panjang. Melalui hal ini mereka mampu mengontrol metode yang digunakan maupun hasilnya. Perhatian mereka tertumpah pada sejumlah tujuan yang lebih bersifat personal. Dengan beberapa strategi terperinci, mereka berharap bisa meraih tujuari-tujuan tersebut. Mereka lebih menyukai struktur organisasi hirarkhi dan ruwet dengan kontrol yang luas, kebijakan dan prosedur yang terperinci. Continue reading